Kamis, 12 Maret 2015

Rencana pengembangan usaha

Berikut hal-hal penting mengenai penyusunan rencana pengembangan usaha
1. Pengembangan Kegiatan Usaha
Komunikasi adalah suatu proses penyimpanan dann penerimaan pernyataan dan informasi dari seseorang atau badan usaha kepada orang atau badan usaha lainnya. Komunikasi antar badan usaha perlu ditingkatkan, terutama dengan rekanan, langganan bahkan dengan saingan.
Kebijakan dalam berkomunikasi dengan beberapa badan usaha dapat membantu suatu tujuan bisnis yaitu suatu keuntungan yang diharapkan. Komunikasi merupakan kunci utama keberhasilan didalam bisnis dan memperbanyak relasi bisnis. Ketrampilan didalam komunikasi dengan badan-badan usaha lainnya merupakan modal dasar menuju suatu keberhasilan didalam usaha
Komunikasi antar badan usaha sangat penting dan perlu dilaksanakan sebaik-baiknya. Badan usaha lainnya adalah pihak-pihak yang membantu perusahaan dalam kegiatan bisnis seperti bank, asuransi dan sebagainya. Komunikasi dengan badan-badan lainnya dilakukan untuk kegiatan yang berkaitan dengan bisnis maupun dengan kegiatan sampingan lainnya yaitu bersifat relasi kerja
Peningkatan komunikasi antar badan usaha dapat dilakukan secara formal maupun secara nonformal. Meningkatkan komunikasi antarbadan usaha secara formal antara lain melalui:
a. Seminar-seminar dalam bisnis
b. Penataran-penataran yang berhubungan dengan bisnis
c. Pelatihan-pelatihan dalam bisnis
Meningkatkan komunikasi antar badan usaha secara non formal dilakukan dengan cara berikut:
a. Obrolan bisnis pada waktu diadakan resepsi pernikahan, perpisahan dan sebagainya
b. Adanya kekeluargaan yang diteruskan dengan pembicaraan bisnis
c. Negosisasi dalam bisnis
Negosiasi merupakan ujung tombak bagi keberhasilan dalam berbisnis. Para pengusaha sebagian besar waktunya digunakan untuk bernegosiasi dengan mitra usahanya. Oleh karena itu para pengelola usaha perlu meningkatkan dan merumuskan tentang bagaimana cara untuk memenangkan suatu negosiasi dalam bisnis. Dengan adanya negosisasi yang tepat dan penuh kreatif, berarti akan memperbanyak keuntugan perusahaan hingga berjuta-juta rupiah. Memperbanyak negosiasi dalam bisnis memang sangat penting agar perusahaan dapat mempertahankan kelangsungan perusahaan serta memperoleh keuntungan
2. Faktor-faktor pendukung dan penghambat kegiatan usaha
a. Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha
Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha adalahsebagai berikut:
1) Faktor manusia
2) Faktor keuangan
3) Faktor permodalan
4) Menurut sumbernya :
a) Modal sendiri
b) Modal asing
5) Menurut lama penggunaannya
a) Modal pasif jangka pendek
b) Modal pasif jangka panjang
6) Faktor organisasi
7) Faktor perencanaan
8) Faktor mengatur bisnis
9) Faktor pajak dan asuransi
10) Faktor fasilitas pemerintah
11) Catatan bisnis yang meliputi:
a) Neraca laporan
b) Laporan rugi/laba
c) Perubahan modal perusahaan administrasi perusahaan
d) Administrasi perusahaan
e) Banyaknya karyawan perusahaan
f) Pemasaran dan penjualan
g) Para pesaing
h) Mitra bisnis
i) Para pelanggan
j) Pasar yang dituju banyaknya produk dan persediaan
b. Faktor-faktor penghambat kegiatan usaha
Pada dasarnya faktor-faktor penghambat kegiatan bisnis adalah sebagai berkut:
1) Kurangnya pengalaman didalam usaha
2) Tidak tepat memilih jenis usaha
3) Tidak ada perencanaan usaha yang tepat
4) Keuangan usaha kurang sekali
5) Tidak ada ketertarikan pada bifang usaha yang ditekuni
6) Idak ada dukungan pemerintah daerah
7) Tidak mempunyai keahlian dalam usaha
8) Tidak mempunyai semangat kewirausahaan
9) Tidak percaya pada kemampuan sendiri
c. Menganalisis peluang (opportunity) yang ada
Jika dianalisis kegiatan usaha yang dikelola sebenarnya banyak yang menguntungkan. Peluang usaha banyak sekali, asal, ulet, berusaha keras untuk maju dan percaya kepada kemampuan sendiri. Sebenarnya pada zaman sekarang pemerintah daerah banyak membantu bahkan memberikan fasilitas kepada perusahaan-perusahaan yang mempunyai semangat berusaha. Peluang bisnis bukanlah peluang jika tidak sanggup menemukan tindakan-tindakan yang mungkin layak untuk diwujudkan
Adapun modal utama untuk meraih kesuksesan diantaranya sebagai berikut:
1) Pola berpikir yang mengarah kepada sikap dan kemauan untuk sukses
2) Kepribadia yang kuat untuk sukses
3) Kecakapan didalam bekerja
4) Menerapkan manajemen yang baik
5) Berani memikul segala risiko dalam bisnis
Langkah-langkah yang mantap dalam pengelolaan usaha adalah sebagai berikut:
1) Seorang pengusaha atau calon pengusaha harus mempunyai pemasaran hasil produksi
2) Menciptakan penyaluran distribusi agar hasil produksi perusahaan cepat sampai ketangan konsumen atau pembeli
3) Cara memproduksi
4) Cara pengawasan atau pengendalian produksi
5) Cara memperoleh bahan baku

Berikut hal-hal penting mengenai penyusunan rencana pengembangan usaha
1. Pengembangan Kegiatan Usaha
Komunikasi adalah suatu proses penyimpanan dann penerimaan pernyataan dan informasi dari seseorang atau badan usaha kepada orang atau badan usaha lainnya. Komunikasi antar badan usaha perlu ditingkatkan, terutama dengan rekanan, langganan bahkan dengan saingan.
Kebijakan dalam berkomunikasi dengan beberapa badan usaha dapat membantu suatu tujuan bisnis yaitu suatu keuntungan yang diharapkan. Komunikasi merupakan kunci utama keberhasilan didalam bisnis dan memperbanyak relasi bisnis. Ketrampilan didalam komunikasi dengan badan-badan usaha lainnya merupakan modal dasar menuju suatu keberhasilan didalam usaha
Komunikasi antar badan usaha sangat penting dan perlu dilaksanakan sebaik-baiknya. Badan usaha lainnya adalah pihak-pihak yang membantu perusahaan dalam kegiatan bisnis seperti bank, asuransi dan sebagainya. Komunikasi dengan badan-badan lainnya dilakukan untuk kegiatan yang berkaitan dengan bisnis maupun dengan kegiatan sampingan lainnya yaitu bersifat relasi kerja
Peningkatan komunikasi antar badan usaha dapat dilakukan secara formal maupun secara nonformal. Meningkatkan komunikasi antarbadan usaha secara formal antara lain melalui:
a. Seminar-seminar dalam bisnis
b. Penataran-penataran yang berhubungan dengan bisnis
c. Pelatihan-pelatihan dalam bisnis
Meningkatkan komunikasi antar badan usaha secara non formal dilakukan dengan cara berikut:
a. Obrolan bisnis pada waktu diadakan resepsi pernikahan, perpisahan dan sebagainya
b. Adanya kekeluargaan yang diteruskan dengan pembicaraan bisnis
c. Negosisasi dalam bisnis
Negosiasi merupakan ujung tombak bagi keberhasilan dalam berbisnis. Para pengusaha sebagian besar waktunya digunakan untuk bernegosiasi dengan mitra usahanya. Oleh karena itu para pengelola usaha perlu meningkatkan dan merumuskan tentang bagaimana cara untuk memenangkan suatu negosiasi dalam bisnis. Dengan adanya negosisasi yang tepat dan penuh kreatif, berarti akan memperbanyak keuntugan perusahaan hingga berjuta-juta rupiah. Memperbanyak negosiasi dalam bisnis memang sangat penting agar perusahaan dapat mempertahankan kelangsungan perusahaan serta memperoleh keuntungan
2. Faktor-faktor pendukung dan penghambat kegiatan usaha
a. Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha
Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha adalahsebagai berikut:
1) Faktor manusia
2) Faktor keuangan
3) Faktor permodalan
4) Menurut sumbernya :
a) Modal sendiri
b) Modal asing
5) Menurut lama penggunaannya
a) Modal pasif jangka pendek
b) Modal pasif jangka panjang
6) Faktor organisasi
7) Faktor perencanaan
8) Faktor mengatur bisnis
9) Faktor pajak dan asuransi
10) Faktor fasilitas pemerintah
11) Catatan bisnis yang meliputi:
a) Neraca laporan
b) Laporan rugi/laba
c) Perubahan modal perusahaan administrasi perusahaan
d) Administrasi perusahaan
e) Banyaknya karyawan perusahaan
f) Pemasaran dan penjualan
g) Para pesaing
h) Mitra bisnis
i) Para pelanggan
j) Pasar yang dituju banyaknya produk dan persediaan
b. Faktor-faktor penghambat kegiatan usaha
Pada dasarnya faktor-faktor penghambat kegiatan bisnis adalah sebagai berkut:
1) Kurangnya pengalaman didalam usaha
2) Tidak tepat memilih jenis usaha
3) Tidak ada perencanaan usaha yang tepat
4) Keuangan usaha kurang sekali
5) Tidak ada ketertarikan pada bifang usaha yang ditekuni
6) Idak ada dukungan pemerintah daerah
7) Tidak mempunyai keahlian dalam usaha
8) Tidak mempunyai semangat kewirausahaan
9) Tidak percaya pada kemampuan sendiri
c. Menganalisis peluang (opportunity) yang ada
Jika dianalisis kegiatan usaha yang dikelola sebenarnya banyak yang menguntungkan. Peluang usaha banyak sekali, asal, ulet, berusaha keras untuk maju dan percaya kepada kemampuan sendiri. Sebenarnya pada zaman sekarang pemerintah daerah banyak membantu bahkan memberikan fasilitas kepada perusahaan-perusahaan yang mempunyai semangat berusaha. Peluang bisnis bukanlah peluang jika tidak sanggup menemukan tindakan-tindakan yang mungkin layak untuk diwujudkan
Adapun modal utama untuk meraih kesuksesan diantaranya sebagai berikut:
1) Pola berpikir yang mengarah kepada sikap dan kemauan untuk sukses
2) Kepribadia yang kuat untuk sukses
3) Kecakapan didalam bekerja
4) Menerapkan manajemen yang baik
5) Berani memikul segala risiko dalam bisnis
Langkah-langkah yang mantap dalam pengelolaan usaha adalah sebagai berikut:
1) Seorang pengusaha atau calon pengusaha harus mempunyai pemasaran hasil produksi
2) Menciptakan penyaluran distribusi agar hasil produksi perusahaan cepat sampai ketangan konsumen atau pembeli
3) Cara memproduksi
4) Cara pengawasan atau pengendalian produksi
5) Cara memperoleh bahan baku
- See more at: http://top-studies.blogspot.com/2014/11/penyusunan-rencana-pengembangan-usaha.html#sthash.jISbCGhc.dpuf

Berikut hal-hal penting mengenai penyusunan rencana pengembangan usaha
1. Pengembangan Kegiatan Usaha
Komunikasi adalah suatu proses penyimpanan dann penerimaan pernyataan dan informasi dari seseorang atau badan usaha kepada orang atau badan usaha lainnya. Komunikasi antar badan usaha perlu ditingkatkan, terutama dengan rekanan, langganan bahkan dengan saingan.
Kebijakan dalam berkomunikasi dengan beberapa badan usaha dapat membantu suatu tujuan bisnis yaitu suatu keuntungan yang diharapkan. Komunikasi merupakan kunci utama keberhasilan didalam bisnis dan memperbanyak relasi bisnis. Ketrampilan didalam komunikasi dengan badan-badan usaha lainnya merupakan modal dasar menuju suatu keberhasilan didalam usaha
Komunikasi antar badan usaha sangat penting dan perlu dilaksanakan sebaik-baiknya. Badan usaha lainnya adalah pihak-pihak yang membantu perusahaan dalam kegiatan bisnis seperti bank, asuransi dan sebagainya. Komunikasi dengan badan-badan lainnya dilakukan untuk kegiatan yang berkaitan dengan bisnis maupun dengan kegiatan sampingan lainnya yaitu bersifat relasi kerja
Peningkatan komunikasi antar badan usaha dapat dilakukan secara formal maupun secara nonformal. Meningkatkan komunikasi antarbadan usaha secara formal antara lain melalui:
a. Seminar-seminar dalam bisnis
b. Penataran-penataran yang berhubungan dengan bisnis
c. Pelatihan-pelatihan dalam bisnis
Meningkatkan komunikasi antar badan usaha secara non formal dilakukan dengan cara berikut:
a. Obrolan bisnis pada waktu diadakan resepsi pernikahan, perpisahan dan sebagainya
b. Adanya kekeluargaan yang diteruskan dengan pembicaraan bisnis
c. Negosisasi dalam bisnis
Negosiasi merupakan ujung tombak bagi keberhasilan dalam berbisnis. Para pengusaha sebagian besar waktunya digunakan untuk bernegosiasi dengan mitra usahanya. Oleh karena itu para pengelola usaha perlu meningkatkan dan merumuskan tentang bagaimana cara untuk memenangkan suatu negosiasi dalam bisnis. Dengan adanya negosisasi yang tepat dan penuh kreatif, berarti akan memperbanyak keuntugan perusahaan hingga berjuta-juta rupiah. Memperbanyak negosiasi dalam bisnis memang sangat penting agar perusahaan dapat mempertahankan kelangsungan perusahaan serta memperoleh keuntungan
2. Faktor-faktor pendukung dan penghambat kegiatan usaha
a. Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha
Faktor-faktor pendukung kegiatan usaha adalahsebagai berikut:
1) Faktor manusia
2) Faktor keuangan
3) Faktor permodalan
4) Menurut sumbernya :
a) Modal sendiri
b) Modal asing
5) Menurut lama penggunaannya
a) Modal pasif jangka pendek
b) Modal pasif jangka panjang
6) Faktor organisasi
7) Faktor perencanaan
8) Faktor mengatur bisnis
9) Faktor pajak dan asuransi
10) Faktor fasilitas pemerintah
11) Catatan bisnis yang meliputi:
a) Neraca laporan
b) Laporan rugi/laba
c) Perubahan modal perusahaan administrasi perusahaan
d) Administrasi perusahaan
e) Banyaknya karyawan perusahaan
f) Pemasaran dan penjualan
g) Para pesaing
h) Mitra bisnis
i) Para pelanggan
j) Pasar yang dituju banyaknya produk dan persediaan
b. Faktor-faktor penghambat kegiatan usaha
Pada dasarnya faktor-faktor penghambat kegiatan bisnis adalah sebagai berkut:
1) Kurangnya pengalaman didalam usaha
2) Tidak tepat memilih jenis usaha
3) Tidak ada perencanaan usaha yang tepat
4) Keuangan usaha kurang sekali
5) Tidak ada ketertarikan pada bifang usaha yang ditekuni
6) Idak ada dukungan pemerintah daerah
7) Tidak mempunyai keahlian dalam usaha
8) Tidak mempunyai semangat kewirausahaan
9) Tidak percaya pada kemampuan sendiri
c. Menganalisis peluang (opportunity) yang ada
Jika dianalisis kegiatan usaha yang dikelola sebenarnya banyak yang menguntungkan. Peluang usaha banyak sekali, asal, ulet, berusaha keras untuk maju dan percaya kepada kemampuan sendiri. Sebenarnya pada zaman sekarang pemerintah daerah banyak membantu bahkan memberikan fasilitas kepada perusahaan-perusahaan yang mempunyai semangat berusaha. Peluang bisnis bukanlah peluang jika tidak sanggup menemukan tindakan-tindakan yang mungkin layak untuk diwujudkan
Adapun modal utama untuk meraih kesuksesan diantaranya sebagai berikut:
1) Pola berpikir yang mengarah kepada sikap dan kemauan untuk sukses
2) Kepribadia yang kuat untuk sukses
3) Kecakapan didalam bekerja
4) Menerapkan manajemen yang baik
5) Berani memikul segala risiko dalam bisnis
Langkah-langkah yang mantap dalam pengelolaan usaha adalah sebagai berikut:
1) Seorang pengusaha atau calon pengusaha harus mempunyai pemasaran hasil produksi
2) Menciptakan penyaluran distribusi agar hasil produksi perusahaan cepat sampai ketangan konsumen atau pembeli
3) Cara memproduksi
4) Cara pengawasan atau pengendalian produksi
5) Cara memperoleh bahan baku
- See more at: http://top-studies.blogspot.com/2014/11/penyusunan-rencana-pengembangan-usaha.html#sthash.jISbCGhc.dpuf

Tidak ada komentar: