Kamis, 18 Agustus 2011

rahasia cewek

BAHASA CEWEK: Nanti-nanti deh.
artinya: Nggak akan pernah.

BAHASA CEWEK: Kapan-kapan.
artinya: Cuma kalau saya ingat
dan mau,tapi nggak janji.

BAHASA CEWEK: Mungkin.
artinya: Nggak.

BAHASA CEWEK: Nggak ada apa-apa tuh.
artinya: Ada, tapi saya nggak
mau kamu tahu.

BAHASA CEWEK: Cuma gitu-gitu saja tuh.
artinya: Kamu nggak perlu tahu.

BAHASA CEWEK: Saya bukan tipe cewek
yang mau sex pada kencan pertama.
artinya: Kalaupun saya mau,
yang pasti bukan sama kamu.

BAHASA CEWEK: Kita berteman dulu saja.
artinya: Belum tentu saya
tertarik kepada kamu.

BAHASA CEWEK: Saya hanya ingin
berteman dengan kamu.
artinya: Saya nggak tertarik
sama kamu.

BAHASA CEWEK: Saya nggak ingin merusak
persahabatan kita dengan berpacaran.
artinya: Dengan cowok lain
yang saya sukai, saya nggak keberatan merusak
persahabatan saya dengannya.

BAHASA CEWEK: Apa saya terlalu kurus?
artinya: Sebenarnya saya pengen
kamu bilang "Enggak koq... kamu ga kurus, tapi
ramping & sexy!"

BAHASA CEWEK: Apakah saya jelek?
artinya: Sebenarnya saya tahu
saya jelek, tapi tolong jangan bilang begitu
supaya perasaan saya lebih enak.

BAHASA CEWEK: Cowok nggak boleh pelit-
pelit sama cewek.
artinya: Kalau jalan2, kamu yg bayar donk.

BAHASA CEWEK: Dia (cowok) hanya
sekedar teman biasa.
artinya: Kalau saya nggak
suka lagi sama kamu, mungkin dia cadangannya.

BAHASA CEWEK: Itu cewek cantik juga yah.
artinya: Awas saja kalau kamu
bilang iya!

BAHASA CEWEK: Selesai kuliah, saya mau
kerja sambilan dulu.
artinya: Sambil cari cowok
yang lebih segalannya dari kamu...hehehe

BAHASA CEWEK: Cowok itu kaya lho.
artinya: Awas saja! Kalau dia
mau sama saya, kamu akan saya tinggal.

BAHASA CEWEK: Hobby saya? Makan-
makan, jalan-jalan, shopping, dan nonton.
artinya: Asalkan nggak bayar
sendiri.

BAHASA CEWEK: Apa pekerjaan kamu?
artinya: Kalau gaji kamu kecil,
jangan harap kamu dapat pacaran sama
saya.

BAHASA CEWEK: Banyak yang naksir saya
lho!
artinya: Makanya... kamu mesti
bangga karena bisa jalan bareng saya..

BAHASA CEWEK: Kamu baik deh.
artinya: Kalau nanti saya minta
tolong, kamu bantu saya lagi ya!


Tanpa sadar ada bagian dari tubuh kita yang akan bergerak atau mengisyaratkan sesuatu saat berbicara dengan sesorang. Gerakan tersebut yang dinamakan "bahasa tubuh" dan dengan bahasa tubuh tersebutlah rahasia tersembunyi dalam pikiran kita akan dapat dengan mudah dibaca oleh lawan bicara... masih tertarik untuk membaca??

... Kita bisa mempelajari bahasa tubuh lawan bicara. Purnawan E. Andoko dari Wellness World akan memberikan rahasianya:

Bahasa Kepala:
- Condong ke arah Anda: tertarik, setuju.
- Menjauh secara mendadak: curiga, tidak percaya.
- Topang dagu: bosan.
- Mengangguk: setuju.
- Banyak menoleh: tidak sabar, ingin menyudahi pembicaraan.

Bahasa Mata:
- 60 persen menatap langsung: tertarik.
- 80 persen tatapan langsung: tertarik secara seksual.
- 100 persen tatapan langsung: perlawanan.
- Penghindaran tatapan: menyembunyikan sesuatu.
- Lensa mata membesar: sangat tertarik.
- Tatapan jatuh ke bawah dan melirik ke kiri/kanan: tertarik pada Anda.
- Lirik kanan/kiri langsung: bosan.
- Kedipan cepat: tidak setuju.

Bahasa Tangan:
- Telapak terbuka ke atas: jujur terbuka.
- Telapak di saku atau tertutup: menyembunyikan sesuatu.
- Mengepal: tegang, tidak nyaman, marah.
- Menutup mulut/hidung: indikasi berbohong.
- Membentuk kerucut: percaya diri atau yakin.
- Tangan di atas meja: siap untuk setuju.
- Jari mengetuk-ngetuk: bosan atau ingin bicara.

Gerakan Lain:
- Dada atau pinggul di dekatkan: tertarik secara seksual.
- Kaki mengetuk lantai: ingin bicara atau bosan.

Nada atau Kecepatan Bicara:
- Lambat dan nada akhir turun: yakin dan menguasai.
- Penekanan kata: otoritatif.
- Nada dan kecepatan meninggi: emosi, tegang, atau menyembunyikan sesuatu.

Bahasa Penolakan:
- Kaki atau tangan bersilang.
- Melirik ke kiri/kanan, kepala menoleh ke kiri atau kanan.
- Tatapan langsung minimal.
- Mengetukkan jari atau kaki. Arah kaki tidak kepada Anda.
- Postur tubuh tertutup.

Bahasa Keterbukaan:
- Tatapan langsung banyak dengan lensa mata membesar.
- Tangan menangkup membentuk menara.
- Arah kaki kepada Anda.
- Postur tubuh terbuka.

Bahasa Siap Menerima:
- Kontak mata lebih 60 persen dan banyak senyum lepas.
- Tubuh atau kepala mencondong kepada Anda.
- Banyak anggukan dan wajah menghadap langsung ke Anda.
- Tangan terbuka di atas meja.

Bahasa Curiga:
- Postur tubuh tertutup
- Tangan berada di saku atau posisi menyilang.
- Tatapan melalui sudut mata (lirikan) berulang kali.
- Arah kaki menyerong.

Bahasa Tidak Jujur:
- Banyak menatap ke samping khususnya pada bagian kata atau kalimat bohong.
- Tangan sering menutup mulut atau hidung, atau meraba hidung atau telinga.
- Postur tidak nyaman.

Gimana Banyak sekali bukan..? Pasti semua itu pernah dirasakan atau dilakukan. Tertarik untuk bisa mengetahui rahasia lawan bicara...?? Pelajari aja, smoga bermanfaat.

ebagai seorang wanita, seringkali anda mempamerkan senyuman kepada oang lain. Mungkin ada yang gemar tersenyum lebar sehingga memperlihatkan barisan gigi anda. Mungkin ada yang senyum tanpa memperlihatkan gigi. Masa anda tersenyum juga berbeza-beza. Mungkin dua saat. Mungkin hampir seminit. Semuanya bergantung atas sebab-sebab tertentu. Namun berhati-hatilah, setiap senyuman yang anda lahirkan, boleh mengungkap sesuatu yang anda cuba sembunyikan daripada orang lain.

Tahukah anda bahawa suatu senyuman yang sebenarnya, dapat ditandai dengan munculnya kerutan-kerutan dipinggir bahagian luar mata. Apabila anda mendapati wanita melontarkan senyuman dengan tanda-tanda tersebut, wanita itu sungguh berasa senang, tidak berpura-pura. Untuk memahami keadaan sebenarnya si wanita, tidak cukup dengan sekadar mengamati bibirnya yang tersenyum, harus dilihat secara keseluruhan..

Seorang lelaki perlu memperhatikan seberapa besar wanita yang ditemuinya menunjukkan bahagian tapak tangannya. Apabila wanita itu melakukan gerakan-gerakan yang mengungkap bahagian tapak tangannya itu, atau dia menyilangkan kakinya ketika duduk kemudian meluruskannya lagi, hingga menampakkan sebahagian pahanya, itu merupakan suatu indikasi niat si wanita untuk menunjukkan sikap terbukanya.

Perilaku lain dengan makna serupa, yang juga boleh menjadi ciri universal bahasa tubuh wanita, adalah dalam gerakan-gerakan memiringkan atau memutar kepala hingga dapat menampakkan bahagian lehernya.

Tanda-tanda lain bahawa wanita berasa dirinya kurang senang dengan lelaki teman bicaranya, boleh dilihat dari gerakan-gerakan tubuh yang berlebihan seperti dalam menyilangkan kaki, melipat tangan , atau kedua bibirnya terkatup erat.

Malah seorang wanita yang kerap menyentuh atau merapikan rambutnya dengan jari-jari tangannya dapat diertikan sebagai wanita yang suka mendapat belaian. Namun, seorang wanita yang merasa tertarik kepada seoang lelaki ketika bertemu, dapat memberi bahasa tubuh berupa menyibak rambutnya agar tidak menutup wajah. Itu boleh juga dianggap sebagai salah satu isyarat godaan. Sedangkan apabila wanita malah membiarkan rambutnya menutupi wajah atau membiarkan rambutnya menutupi wajah atau terurai menutupi sebahagian matanya, dapat diertikan wanita itu berusaha mengurangi tingkat suatu hubungan.

Lelaki juga boleh mengamati gerakan kaki wanita. Apabila bercakap-cakap gerakan kakinya tampak gelisah, atau mengarah ke pintu, itu bererti si wanita ingin keluar dari suasana yg ada saat itu. Meskipun dia tampak senang, misalnya dengan tertawa-tawa atau banyak tersenyum. Sebaliknya apabila wanita mulai menggerakkan kaki bagai ingin melepaskan kasutnya, dengan tingkah dan cara yang sugestif, itu merupakan suatu isyarat perhubungan akan terus berkesinambungan dengan baik.

Wanita mempunyai banyak misteri dan rahasia yang terpendam di dalam tubuhnya, Bahasa tubuh adalah salah satu dari bagian rahasi wanita tersebut. Seringkali karena bahasa tubuh yang kurang pas, seseorang jadi tidak menyukai Anda, atau dapat kehilangan kesempatan terkait pekerjaan. Sekarang coba anda baca rahasia bahasa tubuh wanita di bawah ini agar anda lebih mengerti wanita!

1. Menutup diri
Wanita cenderung duduk dengan mata melihat kebawah, dan meletakkan tangannya di atas dengkul. Bahasa tubuh ini bisa menonjolkan ketidakmampuan seseorang karena merasa tidak sebanding dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. “Dengan posisi duduk demikian, wanita bisa dianggap tidak mampu dan tidak percaya diri,” kata Carol Kinsey Goman, penulis buku “The Nonverbal Advantage”, seperti VIVAnews kutip dari Forbes.

2. Selalu menyilangkan tangan
Banyak wanita yang menyilangkan tangan saat presentasi atau sedang berhadapan dengan atasan. “Menyilangkan tangan bukan menunjukan kepercayaan diri tetapi sebaliknya yaitu kepercayaan diri yang rendah dan rasa khawatir,” kata Goman.

3. Menyentuh rambut, wajah dan perhiasan
Memilin rambut, menyentuh wajah atau memainkan perhiasan saat berbicara banyak dilakukan oleh para wanita. Gaya berbicara demikian bisa dikatakan kebiasaan buruk para wanita karena menunjukkan rasa tidak percaya diri dan keinginan untuk menggoda. “Mungkin saja lawan berbicara menanggapi dengan baik tetatpi tidak akan menaruh rasa hormat,” jelas Goman.

4. Sering menganggukan kepala
Anggukan kepala bisa menjadi penanda setuju atau Anda sedang mendengarkan pembicaraan dengan seksama. Hal tersebut wajar dilakukan selama Anda tidak melakukannya terlampau sering. Jika melakukannya terlalu sering malah bisa menunjukkan Anda tidak setuju atau tidak mengerti hal yang sedang dibicarakan. Tanggapilah penjelasa atau pembicaraan bukan hanya dengan anggukan kepala.

5. Terlalu sering tersenyum
Senyuman memang bisa membuat suasana lebih hangat dan nyaman. Tetapi jika dilakukan secara berlebihan senyuman malah akan terkesan palsu dan dibuat-buat. “Hal terpenting dari bahasa tubuh adalah bersikap tidak berlebihan. Sesuaikan apa yang Anda katakan dengan gerak tubuh yang dilakukan,” jelas Goman

Membaca” isi hati wanita memang tak mudah, apalagi bila sampai pada urusan seks. Tak sedikit pria yang bertanya-tanya, apakah titik sentuhan yang diberikan sudah tepat, apakah si dia menikmati, dan sebagainya.

Kebanyakan perempuan lebih suka memakai bahasa tubuh untuk memberitahu pasangannya apakah ia puas dengan “servis” yang diberikan. Lagi pula, janggal rasanya bila setiap gerakan harus dikomentari secara verbal. Lewat bahasa tubuh yang diberikan sebenarnya Anda juga bisa menilai apakah “rasa puas” yang ditunjukkannya asli atau pura-pura.

Napas cepat
Dalam kondisi tenang, kita akan menarik napas dengan perlahan, rileks, merasakan gerakan udara yang masuk dan keluar paru-paru. Namun saat seseorang bergairah, ia akan bernapas lebih cepat, tersengal-sengal, terkadang disertai suara rintihan atau erangan.

Degub jantung pun akan berdetak lebih kencang saat tubuh mempersiapkan diri menyambut “ledakan” orgasme. Hal ini terjadi karena organ intim dan otot-otot tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen. Jadi, bila Anda mendengar napas si dia lebih cepat, itu artinya Anda sudah berada di jalur yang tepat. Namun, bila ia langsung bernapas dengan normal pascaorgasme, bisa jadi ia hanya berpura-pura puas.

Menggeliat
Wanita yang sedang terangsang secara alami akan menggerak-gerakkan tubuhnya atau menggeliat. Bila si dia hanya terbaring lemas atau justru kaku, mungkin Anda perlu mengganti titik stimulasi atau menggunakan bagian tubuh lain untuk merangsangnya, misalnya menggunakan lidah atau jari tangan.

Menekan pinggul
Sek yang baik seringkali membutuhkan gerakan yang seirama. Hal ini karena puncak kepuasan atau orgasme terjadi karena gerakan yang berulang-ulang di tempat yang tepat. Bila gerakan yang Anda berikan sudah tepat dan menuju pada kepuasan seksual, biasanya wanita akan menekankan pinggulnya dan melakukan gerakan seirama. Masalahnya adalah menemukan titik yang tepat di antara sekian banyak titik tubuh.

Gerakan otot vagina
Salah satu bagian paling sensitif dari organ intim wanita adalah otot vagina. Dinding vagina terdiri dari otot yang kuat dan akan berkontraksi dan melemah saat terjadi penetrasi. Rangsangan yang baik di organ intim akan membuat otot-otot vagina terasa seperti mencengkeram. Kontrol yang baik pada bagian otot biasanya akan berpengaruh pada kualitas seksual dan kepuasan.



Tidak ada komentar: